Mencairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan (Pengalaman) 2019

Hai teman-teman, kali ini saya mau bercerita sedikit tentang pengalaman pribadi mencairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan. Semoga dapat memberi pencerahan bagi yang ingin mencairkan JHT-nya.

Mencairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan ternyata tidak seribet yang saya pikirkan. Sangat mudah, asalkan semua persyaratan data lengkap dan sesuai. Berikut persyaratan yang wajib ada:

1. Fotocopy KTP (membawa yang asli)

2. Fotocopy KK (membawa yang asli)

3. Kartu BPJS Ketenagakerjaan asli (nanti akan diambil oleh petugas dan tidak dikembalikan)

4. Fotocopy Paklaring (Surat Pengalaman Kerja) membawa yang asli.

5. Buku Tabungan Bank 

Jika semua persyaratan sudah lengkap silahkan datang ke Bank BNI terdekat atau langsung ke kantor BPJS Ketenagakerjaan yang ada di wilayah tempat tinggalmu.

Bulan Februari 2019 kemarin saya mencairkan JHT melalui bank BNI Cabang Sentosa Perdana (SP) Batu Aji, Batam. Karena saya tidak memiliki rekening tabungan, maka saya membuat rekening baru di Bank BNI tersebut. Pagi pagi sekitar jam 4 sebelum subuh saya sudah menunggu di bank tersebut menemani bapak security untuk mengambil antrian. Kenapa pagi sekali? Karena dalam satu hari bank BNI hanya melayani 10 antrian pencairan JHT BPJS Ketenagakerjaan. Setelah mendapat antrian saya diminta datang lagi jam 6.30 pagi untuk mengisi formulir pencairan JHT BPJS TK dengan langsung membawa semua berkas.

Jam 6.30 saat saya sampai di bank BNI tersebut sudah ramai beberapa orang yang juga akan mencairkan JHT hari itu. Kami pun dibagikan formulir pencairan JHT BPJS TK dan juga formulir pembukaan rekening BNI. Setelah itu kami menunggu sampai jam saat bank dibuka, security mempersilahkan masuk dan kami diminta menyerahkan KTP dan KK asli. Customer Service pun mulai memanggil nama kami satu persatu.

Singkat cerita, nama saya di panggil. Customer service memverifikasi semua berkas saya sekaligus membuat akun rekening BNI untuk saya. Modal setoran awalnya adalah Rp. 250.000,-. Tak lupa saya meminta Mobile Banking untuk diaktifkan supaya lebih mudah dalam bertransaksi. Akhirnya saya pun selesai mengajukan pencairan JHT BPJS TK hari itu, dan customer service mengatakan saldo akan cair dalam 5 hari kerja. Keesokan harinya, saya mendapat telepon dari BPJS Ketenagakerjaan bahwa saya harus datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan yang berada di Tiban dengan membawa paklaring asli. Saya mengiyakan dan datang keesokan harinya lagi. Setelah saya datang dan menemui petugas ternyata di surat paklaring saya tertulis “paklaring untuk mencairkan JHT” jadi petugas minta melampirkan yang asli, bukan fotocopy. Bagi kalian yang di paklaringnya tidak ada pernyataan khusus “untuk mencairkan JHT”, maka paklaring asli tidak akan diambil oleh petugas. Selanjutnya petugas mengatakan dana akan cair dalam 10 hari kerja, tapi ternyata alhamdulillah dalam 3 hari sudah cair  bertepatan dengan hari ulang tahun saya 

Begitulah pengalaman saya mencairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan. Terima kasih untuk BPJS TK yang sudah melayani customer dengan baik  

Jika ada yang ingin bertanya silahkan tinggalkan komentar di kolom komentar, mungkin kita bisa sharing.. 

Cheerio,

Hope you have a very nice day 

xx